Traffic merupakan bagian yang sangat krusial dalam digital marketing. Tingginya traffic bisa menjadi pertanda kalau bisnis atau brand yang dipromosikan. Perbedaan traffic dalam digital marketing bisa dilihat dari sumber traffic tersebut, dua di antaranya adalah referral dan affiliate. Simak ulasan mengenai tipe traffic dalam digital marketing yang berbeda tersebut di bawah ini.
Apa Itu Traffic?
Sebelum membahas mengenai referral dan affiliate yang mendatangkan traffic untuk kebutuhan digital marketing, yuk pahami dulu apa yang dimaksud dengan traffic itu sendiri. Istilah traffic merujuk pada jumlah pengunjung yang datang ke situs atau website dari sebuah brand atau bisnis. Sumber kunjungan itu sendiri bisa beragam, di antaranya adalah melalui referral dan affiliate.
Seberapa penting sih traffic bagi sebuah bisnis? Tentu saja sangat penting. Saat website sebuah brand atau bisnis mencapai target traffic yang telah ditentukan sebelumnya, maka akan memunculkan peluang bagi produk, layanan, atau bahkan perusahaannya untuk berkembang lebih pesat dibandingkan sebelumnya.
Mengenal Referral Traffic
Referral traffic merupakan salah satu bentuk traffic dalam dunia digital marketing. Referral traffic merujuk pada traffic atau kunjungan pada website sebuah brand atau bisnis yang berasal dari website atau media sosial. Jadi, bisa saja awalnya pengunjung sama sekali tidak mencari website bisnis tersebut di Google, namun tautan di suatu website mengantarkannya ke website brand tersebut.
Referral traffic umumnya berasal dari backlink atau tautan pada sebuah website yang beralamat di laman website lainnya. Jika sebuah bisnis punya backlink yang tepat guna, maka akan bisa mendatangkan tambahan traffic ke website bisnis tersebut. Semakin banyak backlink ke website bisnis tersebut yang aktif, maka semakin besar pula potensi traffic yang bisa didapatkan.
Ada banyak keuntungan yang bisa diperoleh dari referral traffic. Pertama, referral traffic bisa meningkatkan eksposur atas brand, sehingga makin banyak yang mengenali brand tersebut. Kedua, akan terbentuk SEO (Search Engine Optimization) yang lebih bagus disebabkan karena backlink yang sifatnya berkualitas dan konsisten.
Selanjutnya, referral traffic juga berpotensi meningkatkan leads atau orang-orang yang memiliki minat terhadap produk atau jasa yang ditawarkan oleh brand tersebut. Tidak ketinggalan juga, referral traffic juga bermanfaat untuk memperkenalkan brand pada audiens yang lebih bervariasi dibandingkan dengan target audiens sebelumnya.
Mengenal Affiliate Traffic
Pada era digital seperti sekarang ini, kamu tentunya sudah tak asing lagi dengan istilah ‘affiliate’ atau mungkin kamu sendiri sudah pernah menjadi seorang affiliator. Nah, affiliate traffic ini merujuk pada traffic atau kunjungan ke website bisnis atau brand, yang berasal dari iklan yang dipasang oleh affiliate yang bekerja sama denganmu.
Para affiliate bisa menggunakan website, blog, aplikasi, gim, dan lainnya, sebagai tempat untuk memasang iklan yang beralamat di website milikmu. Nantinya, iklan tersebut bisa muncul dalam bentuk teks, banner, video, dan lainnya. Saat media yang memuat tautan itu diklik, maka pengguna akan langsung diarahkan ke website tujuan.
Kerja sama dengan afiliator biasanya lebih dari sekadar untuk meningkatkan traffic ke website itu saja, melainkan juga untuk meningkatkan angka penjualan. Jadi, jika sekiranya kunjungan tersebut kemudian berujung pada pembelian produk atau jasa bisnis tersebut, maka afiliator biasanya akan mendapatkan komisi khusus dari website yang menggunakan jasanya.
Pentingnya Mencapai Target Traffic bagi Bisnis
Perbedaan traffic dalam digital marketing pada intinya bertujuan untuk mencapai target traffic yang telah ditetapkan sebelumnya. Tidak hanya sekadar meningkatkan brand awareness, namun tercapainya target traffic juga bisa meningkatkan conversion rate atau rasio konversi dari pengunjung website tersebut. Simak berikut ini beberapa manfaat dari tercapainya target traffic.
Meningkatkan Conversion Rate
Meningkatnya conversion rate atau rasio konversi merupakan salah satu tujuan keuntungan utama dari tercapainya target traffic. Conversion ini merujuk pada aksi atau tindakan target konsumen yang sesuai dengan keinginan pemilik bisnis, contohnya seperti melakukan pembelian produk atau jasa, hingga berlangganan email marketing yang ditawarkan website tersebut.
Meningkatkan Reputasi Brand
Tercapainya target traffic juga bermanfaat untuk meningkatkan reputasi dari sebuah brand. Jika target konsumen merasa nyaman saat mengunjungi website dari brand tersebut untuk pertama kalinya, maka kemungkinan dirinya untuk kembali mengunjungi website begitu tinggi. Kenyamanan inilah yang kemudian membangun opini yang bagus akan brand tersebut.
Membuka Peluang Pembelian Kembali atau Repurchase
Jika seorang konsumen sudah merasa puas dengan produk dari sebuah brand, maka dirinya berpotensi untuk melakukan pembelian kembali atau repurchase. Apalagi dengan kondisi website yang juga memberikan penawaran produk lain yang juga bisa memikat hati konsumen tersebut. Tindakan repurchase ini salah satu kunci berkembangnya bisnis, loh!
Mengurangi Biaya untuk Mendatangkan Konsumen
Jika website sudah mendatangkan traffic yang sesuai dengan target atau malah melebihinya, maka biaya yang dikeluarkan oleh bisnismu untuk mendatangkan konsumen atau customer acquisition akan bisa dipangkas. Tim periklanan bisa fokus untuk mengalokasikan biaya yang awalnya untuk customer acquisition pada kebutuhan bisnis lainnya.
Perbedaan traffic dalam digital marketing bisa dilihat dari sumbernya, di antara adalah referral traffic dan affiliate traffic. Referral mendatangkan target konsumen dari backlink, sedangkan affiliate dari iklan yang dipasang di media pihak afiliator. Apapun itu sumber traffic ke website bisnis, hal yang terpenting adalah target traffic bisa dicapai sehingga bisnis bisa berkembang.
Sumber:
Indeed Editorial Team. (2023, Februari 04). Targeted Website Traffic: Definition and How To Increase It. Indeed. Diakses pada tanggal 11 April 2023 melalui https://www.indeed.com/career-advice/career-development/targeted-website-traffic
Gonzalez, Sol. (2022, April 28). Types of Web Traffic: Sources and Explanations. Cyberclick. Diakses pada tanggal 11 April 2023 melalui https://www.cyberclick.net/numericalblogen/types-of-web-traffic-sources-and-explanations
Sprout Team. Referral Traffic. Sprout. Diakses pada tanggal 11 April 2023 melalui https://sproutsocial.com/glossary/referral-traffic/